 |
| ilustrasi |
DURI - Unit Pelayanan Terpadu Dinas (UPTD) Kesehatan Kecamatan Mandau, melakukan imunisasi di bulan imuniasai anak sekolah (BIAS) penyakit campak. Hal itu disampaikan Kepala UPTD Kesehatan Mandau Drg Susilowaty, bahwa mulai 1 Oktober lalu sudah mulai dilakukan, hingga 13 Oktober mendatang.
"Kita melakukan BIAS Campak ini, untuk menurunkan angka kasus penyakit campak yang terjadi pada anak-anak di tingkat sekolah daasar. Kita melakukan BIAS Campak untuk 6735 siswa-siswi di 108 SDN/SDS/MI se Kecamatan Mandau. Namun, hingga saat ini belum ada laporan ke Puskesmas Mandau, kalau ada anak-anak terkena camak," jelas Susi kepada kabarduri.com, Minggu (7/10) dikantornya.
Dirinya juga mengatakan, kalau memang ada ditemukan kasus penyakit campak, akan diambil contoh darahnya dan dikirimkan ke laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Dirinya juga menegaskan, terkadang tidak adanya laporan kasus tersebut ke UPTD Kesehatan Mandau. UPTD Kesehatan pun terkadang harus melakukan sistim jemput bola untuk pendataan campak.
"Untuk itu, kita menghimbau kepada seluruh sarana kesehatan swasta yang ada di Kecamatan Mandau untuk lebih pro aktif dalam melaporkan kasus campak. Laporan itu nantinya diberikan ke wilayah kerja puskesmas masing-masing. Biasanya kita menerima laporan kasus penyakit seiap tanggal 25," tutupnya (fely)
"Kita melakukan BIAS Campak ini, untuk menurunkan angka kasus penyakit campak yang terjadi pada anak-anak di tingkat sekolah daasar. Kita melakukan BIAS Campak untuk 6735 siswa-siswi di 108 SDN/SDS/MI se Kecamatan Mandau. Namun, hingga saat ini belum ada laporan ke Puskesmas Mandau, kalau ada anak-anak terkena camak," jelas Susi kepada kabarduri.com, Minggu (7/10) dikantornya.
Dirinya juga mengatakan, kalau memang ada ditemukan kasus penyakit campak, akan diambil contoh darahnya dan dikirimkan ke laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Dirinya juga menegaskan, terkadang tidak adanya laporan kasus tersebut ke UPTD Kesehatan Mandau. UPTD Kesehatan pun terkadang harus melakukan sistim jemput bola untuk pendataan campak.
"Untuk itu, kita menghimbau kepada seluruh sarana kesehatan swasta yang ada di Kecamatan Mandau untuk lebih pro aktif dalam melaporkan kasus campak. Laporan itu nantinya diberikan ke wilayah kerja puskesmas masing-masing. Biasanya kita menerima laporan kasus penyakit seiap tanggal 25," tutupnya (fely)
Postingan
Posting Komentar