Headlines News :
Home » » Tabrakan Maut Feroza Versus Dua Sepeda motor

Tabrakan Maut Feroza Versus Dua Sepeda motor

PINGGIR - Jalan Raya Pekanbaru-Duri kembali menelan korban, kali ini sebuah mobil Daihatau Feroza dengan dua sepeda motor sekaligus, Senin (5/11) sekira pukul 18.30 wib di Simpang Perumahan Guru Cendana, Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis. Hal itu terjadi karena buruknya infrastruktur jalan dan kelalaian pengguna jalan raya.

Dari Pantauan kabarduri.com, Selasa (6/11), seorang pelajar berinisial DP (16) warga Jalan Pintu Angin, Sebanga, satu dari tiga pengendara yang berboncengan tewas dengan kondisi memprihatinkan. Sedangkan dua pelajar lainnya harus dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru, setelah dievakuasi ke RS Permata Hati Kota Duri.

Dari keterangan dilapangan, mobil Daihatsu Feroza nomor polisi BM 13xx LC beberapa saat sebelum tabrakan meluncur dari arah Pekanbaru menuju Duri dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di Simpang Perumahan Guru Cendana, mobil tersebut mendahului sebuah mobil di depannya.

Pada saat bersamaan datang dari arah Duri, dua sepeda motor yang beriringan dengan kecepatan sedang yaitu Yamaha Jupiter MX BM 36xx EY dan Suzuki Shogun BM 66xx DQ. Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tak terhindarkan. Empat pelajar itu kemudian terlempar ke aspal. Oleh pengemudi Feroza keempat korban itu sempat dibawanya ke RS Permata Hati. Namun setelah itu dia menghilangkan, meninggalkan mobil Feroza di depan rumah sakit dalam kondisi stir terkunci.

Meski warga setempat cukup ramai datang ke rumah sakit, namun tak satupun yang melihat kemana perginya pengemudi mobil warna hitam. Petugas Satlantas Polres Bengkalis tampak kesulitan mengevakuasi mobil itu. "Tadi sopir Feroza itu datang membawa korban-korban itu, sejurus kemudian menghilang begitu saja," sebut seorang warga yang ada di RS Permata Hati.

Mengenai korban meninggal yang tinggal di Sebanga itu, kata salah seorang warga, maghrib itu rencana mau pulang ke rumah seusai dari pasar Simpang Padang. "Entah kenapa dia sampai pula di Balai Raja. Padahal dia itu mau PKL," sebutnya.

Dua korban yang kritis yaitu E (14) warga Jalan Pintu Angin Sebanga menderita patah kaki sebelah kanan dan N (18) warga Jalan Wonosobo mengalami luka tangan, kaki. Dari pantauan Metro Riau di RS Permata Hati, malam itu dirujuk ke Pekanbaru lantaran kondisinya yang kritis.

Kasat Lantas Polres Bengkalis AKP Zulanda SIK mengatakan bahwa kasus lakalantas tersebut sedang diselidiki. Pemilik mobil Feroza masih dilacak. Sementara dari kejadian itu jatuh satu korban tewas dan dua korban luka berat. "Kepada pengguna jalan kita himbau untuk selalu hati-hati dan atur kecepatan. Kelalaian dan kerusakan jalan sering menjadi faktor kecelakaan di jalan raya," ungkapnya. (fely)

Foto : Mobil Daihatsu Feroza yang menabrak empat pelajar ditinggalkan begitu saja oleh pengemudinya di RS Permata Hati Duri.
Share this post :

Posting Komentar

 
Copyright © 2012. Kabar Duri - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger