DURI - Open Turnamen Bulutangkis PSMTI Cup 2012, Kamis (11/10) malam ini akan dibuka di Hall Seroja Mas. Turnamen ini akan diikuti puluhan peserta lokal Mandau dan Pinggir yang bersaing mendapatkan hadiah jutaan rupiah, penghargaan dan piala.
"Turnamen bulutangkis ini kegiatan perdana kepengurusan yang baru. Kita memilih bulutangkis, mengingat olahraga yang satu sangat digemari generasi muda dan tua," ujar Ketua PSMTI Kecamatan Mandau Adi Gunawan didampingi Penasehat Ejon Jeronimus, dan Ketua Panitia Thamrin Wijaya kepada kabarduri.com, Rabu (10/10)
Dijelaskan Adi, turnamen ini dibagi dalam tiga kategori. Setiap kategori akan diikuti 32 pasangan peserta ganda. " Iven ini didukung sejumlah sponsor seperti Samsung, Apollo Seluler, Duta Media, Icon Sell, Bank Mandiri, Panin Bank, Cimb Niaga, Ford, dan Agung Automall. Pemain terbaik juga dapat hadiah khusus termasuk penonton terbaik," imbuhnya.
Selepas turnamen ini, sebut Adi, ada wacana akan membentuk diklat bulutangkis di Duri, mengingat prestasi bulutangkis nasional menurun di level internasional. "Kita berharap pebulutangkis nasional lahir dari daerah seperti Duri. Apalagi Duri punya banyak talenta muda yang bisa dibawa ke level pusat. Dengan adanya diklat, bakat-bakat muda dapat diasah," paparnya. (fely)
"Turnamen bulutangkis ini kegiatan perdana kepengurusan yang baru. Kita memilih bulutangkis, mengingat olahraga yang satu sangat digemari generasi muda dan tua," ujar Ketua PSMTI Kecamatan Mandau Adi Gunawan didampingi Penasehat Ejon Jeronimus, dan Ketua Panitia Thamrin Wijaya kepada kabarduri.com, Rabu (10/10)
Dijelaskan Adi, turnamen ini dibagi dalam tiga kategori. Setiap kategori akan diikuti 32 pasangan peserta ganda. " Iven ini didukung sejumlah sponsor seperti Samsung, Apollo Seluler, Duta Media, Icon Sell, Bank Mandiri, Panin Bank, Cimb Niaga, Ford, dan Agung Automall. Pemain terbaik juga dapat hadiah khusus termasuk penonton terbaik," imbuhnya.
Selepas turnamen ini, sebut Adi, ada wacana akan membentuk diklat bulutangkis di Duri, mengingat prestasi bulutangkis nasional menurun di level internasional. "Kita berharap pebulutangkis nasional lahir dari daerah seperti Duri. Apalagi Duri punya banyak talenta muda yang bisa dibawa ke level pusat. Dengan adanya diklat, bakat-bakat muda dapat diasah," paparnya. (fely)
Posting Komentar