+salah+satu+pendiri+Ponpes+Hubbulwathan+Duri+memberikan+selamat+terhadap+putra+putri+Ponpes+Hubbulwathan+yang+berhasil+meraih+gelar+S2+dan+S3..JPG)
DURI - Pondok Pesantren Hubbulwathan Duri kini telah memiliki putra putri yang telah lulus pada program pendidikan S2 dan S3. Sebanyak 6 orang telah mendapatkan gelar S2 dan 1 orang mendapatkan gelar S3. Hal itu disampaikan Zulfikar Indra Kepala Sekolah MA Ponpes Hubbulwathan Duri, bahwa ini merupakan suatu prestasi yang dimiliki Ponpes Hubbulwathan dalam dunia pendidikan.
"Prestasi ini, secara tidak langsung akan menaikkan tingkat Ponpes Hubbulwathan Duri di dunia pendidikan di Provinsi Riau, terkhusus di Kecamatan Mandau. Prestasi ini nantinya akan diikuti dengan program-program pendidikan yang bisa mencerdaskan anak-anak bangsa yang ada di Kota Duri," papar Zulfikar kepada kabarduri.com, Rabu (10/10).
Sedangkan, Buya Hamka yang merupakan salah satu pendiri Ponpes Hubbulwathan Duri, mengatakan palaing lambat STAI Hubbulwathan Duri tahun 2020 sudah menjadi Universitas Islam Hubbulwathan. Optimisme tersebut dibarengi dengan banyaknya pengajar di Ponpes Hubbulwathan yang bergelar S2.
"Bagaimana pun juga, dalam mengembangkan pendidikan, kita harus lebih dulu bisa meraih pendidikan dengan baik. Seperti yang sudah dibuktikan oleh putra putri Hubbulwathan yang berhasil meraih gelar S2 dan S3. Untuk itu, Hubbulwathan Duri akan terus mengembangakan dunia pendidikan, agar anak-anak di Kota Duri menjadi cerdas dan bisa berbakti kepada nusa dan bangsa Indonesia," pungkasnya.
Ditambahkan Buya, mereka yang berhasil meraih S2 meliputi, Syaiful Jailani MA, Mohammad Rafi Riyawi MPDi, Khairuddin Saleh MPDi, Elbina Mamla Saidah MPDi, Said Mubarok MPDi, M Tsis MPDi. Sedangkan yang meraih gelar S3 adalah DR H Abdullah Syarief SH MA. (fely)
"Prestasi ini, secara tidak langsung akan menaikkan tingkat Ponpes Hubbulwathan Duri di dunia pendidikan di Provinsi Riau, terkhusus di Kecamatan Mandau. Prestasi ini nantinya akan diikuti dengan program-program pendidikan yang bisa mencerdaskan anak-anak bangsa yang ada di Kota Duri," papar Zulfikar kepada kabarduri.com, Rabu (10/10).
Sedangkan, Buya Hamka yang merupakan salah satu pendiri Ponpes Hubbulwathan Duri, mengatakan palaing lambat STAI Hubbulwathan Duri tahun 2020 sudah menjadi Universitas Islam Hubbulwathan. Optimisme tersebut dibarengi dengan banyaknya pengajar di Ponpes Hubbulwathan yang bergelar S2.
"Bagaimana pun juga, dalam mengembangkan pendidikan, kita harus lebih dulu bisa meraih pendidikan dengan baik. Seperti yang sudah dibuktikan oleh putra putri Hubbulwathan yang berhasil meraih gelar S2 dan S3. Untuk itu, Hubbulwathan Duri akan terus mengembangakan dunia pendidikan, agar anak-anak di Kota Duri menjadi cerdas dan bisa berbakti kepada nusa dan bangsa Indonesia," pungkasnya.
Ditambahkan Buya, mereka yang berhasil meraih S2 meliputi, Syaiful Jailani MA, Mohammad Rafi Riyawi MPDi, Khairuddin Saleh MPDi, Elbina Mamla Saidah MPDi, Said Mubarok MPDi, M Tsis MPDi. Sedangkan yang meraih gelar S3 adalah DR H Abdullah Syarief SH MA. (fely)
Postingan
Posting Komentar